Rencana Besar Pengembangan Bisnis MNC Group

Rencana Besar Pengembangan Bisnis MNC Group

Sabtu, 05 Jun 2021
Saat ini MNC Group tengah giat mengembangkan ekosistem terintegrasi untuk semua lini usahanya.

Executive Chairman PT MNC Investama Tbk., Hary Tanoesoedibjo, memaparkan bahwa di bidang jasa keuangan, seluruh kegiatan financial service di MNC Group akan didigitalisasi dan saling terintegrasi dalam sebuah ekosistem digital dengan nama Motion.

Ekosistem tersebut diharapkan dapat menunjang satu sama lain, disamping mencari mitra-mitra yang dapat diajak untuk bekerja sama, saling mengisi, dan saling melengkapi.

Dua pekan setelah OJK menerbitkan izin digital onboarding, PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP atau MNC Bank), anak perusahaan dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP atau MNC Kapital), meluncurkan aplikasi layanan perbankan digital bernama MotionBanking.

MotionBanking menargetkan akuisisi hingga 30 juta user baru dalam lima tahun mendatang. Kemudian ada Motion Funds untuk reksadana, Motion Trade untuk online stock trading, Motion Hario untuk asuransi online, dan sebagainya.

Di sektor properti, PT MNC Land Tbk. (KPIG) sedang mengembangkan mega proyek berskala internasional. MNC Lido City telah berhasil mendapat persetujuan sebagai KEK Pariwisata dari Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus.

KEK MNC Lido City akan menghadirkan ragam theme park seperti Disneyland, studio produksi film Movieland seperti Hollywood, Lido Music & Arts Festival seperti Coachella di AS, World Garden seperti Keukenhof di Belanda, data center, digital hub seperti Silicon Valley di AS, lapangan golf, hotel, resort, retail and dining, convention center, dan berbagai fasilitas berkelas dunia.

Kawasan tersebut diprediksi akan meningkatkan kawasan kunjungan wisatawan hingga 63.4 juta orang hingga 2038 atau rata-rata 3.17 juta wisatawan per tahun.

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, memproyeksi KEK MNC Lido City dapat menarik investasi hingga US$2.4 M atau setara dengan Rp 33.5 T.

Inflow devisa dari wisatawan mancanegara serta penghematan outflow devisa dari wisatawan domestik diprediksi akan mencapai US$ 4.1 M selama 20 tahun.

Di bidang media, PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) memiliki kekuatan basis user super besar, bahkan mencapai 200 juta user base di segala lini.

MNCN telah menyiapkan roadmap dan strategi meningkatkan kinerja perseroan. Dengan kekuatan infrastruktur produksi, perseroan yakin dapat mengungguli kompetitor lain. Saat ini, tiga bisnis utama dalam peningkatan pendapatan, yakni 4 stasiun televisi nasional (free-to-air/FTA), produksi konten dan bisnis digital melalui aplikasi RCTI+, media sosial, dan portal.



Sumber: market.bisnis.com

Perusahaan investasi milik Grup MNC, PT MNC Investama Tbk. m...

Selama satu minggu terakhir, harga saham Triputra Group di b...

Anak usaha PT MNC Studios Internasional Tbk (MSIN), PT Espor...

Telkom Indonesia (TLKM) memiliki rencana untuk investasi bah...

PT Harum Energy Tbk (HRUM) perusahaan pertambangan batu bara...

Send Message