Update IHSG 11 Juni 2021 MNC Group dan “Digital Bank” Melemah, Batubara Menguat

Update IHSG 11 Juni 2021 MNC Group dan “Digital Bank” Melemah, Batubara Menguat

Jumat, 11 Jun 2021

Update IHSG 11 Juni 2021 turun sebesar 0,2% ditutup pada level 6095. Saham dari MNC Group mengalami penurunan signifikan diiringi dengan penurunan dari saham-saham bank digital. Pergerakan hari ini cukup mixed di mana IHSG sempat memasuki zona hijau dan akhirnya ditutup di zona merah. Asing sendiri melakukan aksi beli bersih sebanyak 546M di pasar regular.

IHSG kembali di level under 6100 dan support ada di angka psikologis 6000 dan resiten 6250.

Berikut adalah saham-saham yang menjadi top gainer dari IHSG hari ini.

  1. TRUE mengalami kenaikan sebesar 34,80%  
  2. LABA mengalami kenaikan sebesar 34,52%
  3. HDFA mengalami kenaikan sebesar 34,45%

Saham-saham yang menjadi pemberat IHSG karena penurunannya adalah sebagai berikut :

  1. BHIT mengalami penurunan sebesar 6,99%
  2. NFCX mengalami penurunan sebesar 6,97%
  3. AMAR mengalami penurunan sebesar 6,96%

Saham yang paling banyak dibeli oleh asing hari ini adalah EDGE sebanyak 1,99T, disusul oleh saham TLKM dengan akumulasi sebanyak 153M dan ketiga adalah saham ADRO dengan transaksi sebanyak 137M. Sementara itu, saham BBCA tercatat paling banyak dijual oleh asing sebanyak 48M disusul oleh saham BFIN sebanyak 32M

Highlight Hari ini :

Saham MNC Group kompak mengalami pelemahan dan beberapa di antaranya bahkan ARB seperti BHIT dan BCAP. Pelemahan ini patut dicermati mengingat saham dari MNC Group sudah naik secara massif sepanjang minggu ini. Namun, jika dalam 1 2 hari bursa ke depan saham-saham ini berhasil rebound maka masih ada potensi kembali uptrend.

Saham-saham “Bank Digital” yang kemarin naik drastis hari ini diturunkan, BNBA, BBYB dan BACA turun ARB, sedangkan BBHI dan NOBU berhasil bertahan di zona hijau. Saham NOBU menjadi pilihan utama melihat pergerakan yang masih memasuki zona uptrend dengan target terdekat 1080 dan support di level 1000.

Emiten berkode HRUM berhasil naik 8% dan ditutup pada level 5425. Broker CG terlihat melakukan akumulasi besar-besaran di harga rata-rata 5399 sebanyak 22,6M. Jika harga batubara atau nikel menguat, maka berpotensi mengangkat kembali saham HRUM yang beberapa saat lalu sedang sideways. Ekspansi HRUM di bidang nikel juga menjadi daya tarik bagi investor untuk memilih saham ini dibandingkan saham batu bara yang lainnya.

Disclaimer On, semua analisa saham yang dibagikan hanya merupakan informasi, semua resiko dan keputusan investasi ada di masing-masing investor.

Update IHSG 14 Juni 2021 turun sebesar 0,25% ditutup pada le...

Update IHSG 7 Juni 2021 naik sebesar 0,08% dan ditutup pada ...

Update IHSG 8 Juni 2021 turun sebesar 1,16% dan ditutup pada...

Update IHSG 22 Juni 2021 naik sebanyak 1,53% ditutup pada le...

Update IHSG 25 Mei mengalami kenaikan sebesar 0,91% ditutup ...

Send Message